Mengenal Pembukuan dalam Akuntansi

mengenal_pembukuan_dalam_akuntansi

Pembukuan adalah hal penting dalam mengelola sebuah bisnis atau usaha. Dengan memiliki pembukuan yang baik, Anda akan bisa memastikan pertumbuhan bisnis dan profitabilitas. Proses pembukuan dilakukan dengan mencatat transaksi bisnis setiap harinya. Jadi, Anda perlu mencatat secara detail setiap uang yang masuk dan keluar disertai dengan bukti pembayaran seperti kuitansi, cek, atau tagihan.Ketika melakukan pembukuan, Anda juga perlu memperhatikan kas kecil Anda dan merekap akun minimal sebulan sekali agar efektivitas pembukuan meningkat. Sebenarnya, apa itu pembukuan dan bagaimana cara membuatnya? Berikut semua hal yang harus Anda ketahui tentang pembukuan:

Definisi Pembukuan

Pembukuan adalah aktivitas mengelola informasi keuangan dalam bisnis yang dilakukan secara harian. Dalam pembukuan, Anda harus mencantumkan data transaksi, biaya akrual dan berbagai informasi keuangan yang dipertanggungjawabkan.Proses pembukuan sangat penting dalam menjalankan sebuah bisnis atau perusahaan karena membantu melacak semua informasi keuangan yang diperlukan. Jadi, Anda juga lebih mudah membuat keputusan pembiayaan dan operasional bisnis di masa depan.Pembukuan dilakukan oleh seseorang yang disebut dengan pemegang buku. Untuk menjadi pemegang buku, Anda harus memiliki keahlian dalam mengelola transaksi keuangan dan pencatatan bisnis. Jadi, tidak semua orang bisa menjadi pemegang buku.Dengan memiliki pembukuan yang efektif, Anda bisa memastikan pencatatan, kewajiban finansial, dan pengelolaan aset secara akurat dan efisien.Melalui pembukuan yang efektif, bisnis, Anda dapat memastikan pencatatan dan pengelolaan aset dan kewajiban finansial suatu bisnis secara akurat dan efisien. Hal ini tentu sangat membantu dalam pengambilan keputusan internal dan eksternal.Pembukuan juga memiliki cara kerja yang berbeda-beda, tergantung dengan metode akuntansi yang digunakan, Misalnya,  ketika Anda menggunakan metode basis akrual, Anda harus mencatat setiap transaksi yang terjadi untuk mengidentifikasi kas dan kredit yang masuk dan keluar. Namun jika Anda menggunakan metode akuntansi arus kas, maka Anda hanya perlu mencatat transaksi yang melibatkan uang tunai.

Mengapa bisnis perlu pembukuan?

Pembukuan tidak hanya diperlukan untuk bisnis besar saja. Bisnis skala UMKM pun juga memerlukan pembukuan. Meski transaksi yang dilakukan sedikit, pembukuan tetap akan memberikan manfaat yang efektif. Dengan memiliki pembukuan yang baik, bisnis kecil akan terbantu dalam pengalokasian modal dan dana. Banyak bisnis gulung tikar karena bingung bagaimana mengalokasikan dana. Karena itu, dibutuhkan pembukuan yang baik untuk menghindari risiko tersebut.Ada banyak alasan mengapa pemilik usaha enggan melakukan pembukuan, entah karena menganggap prosesnya yang ribet, tidak memahami caranya, atau waktu yang terbatas. Padahal, semua itu bisa dilakukan dengan membuat catatan kecil ketika sebuah transaksi selesai dilaksanakan, Setelah itu, Anda cukup merapikan catatan kecil tersebut ke dalam buku besar. Saat sudah berkomitmen membuat bisnis, Anda perlu melakukan langkah Contoh bentuk-bentuk pembukuanAda beberapa bentuk pembukuan sederhana yang bisa Anda adopsi untuk keperluan bisnis Anda. Berikut contoh-contoh bentuk pembukuan sederhana:Catatan arus kasModel pembukuan ini sering disebut dengan buku kas. Pembukuan ini menggabungkan catatan transaksi pengeluaran dan pemasukan. Saat membuatnya, Anda perlu menulis semua catatan pemasukan dan pengeluaran yang terjadi.Dengan cara ini, Anda bisa mengetahui jumlah laba atau rugi yang diperoleh setiap hari. Cara ini juga mempermudah Anda membuat perencanaan pengembalian modal usaha dan target penjualan. Pembukuan persediaanPembukuan persediaan berhubungan langsung dengan penjualan. Ketika terjadi transaksi penjualan, Anda harus memastikan persediaan produk selalu tersedia. Lalu saat di akhir siklus akuntansi, Anda juga perlu memastikan bahwa tidak ada kekurangan persediaan atau persediaan terlalu menumpuk.Sebab, saat persediaan terlalu menumpuk Anda bisa mengalami kerugian. Cara ini juga membantu Anda untuk meminimalisir kekurangan yang mungkin dilakukan oknum pemasok atau karyawan. Jika perusahaan atau bisnis Anda memiliki persediaan yang banyak dan intensitas transaksi yang tinggi, besar kemungkinan akan terjadi kecurangan dari oknum tertentu.Pembukuan pemasukanPembukuan ini biasanya berisi dua akun, yaitu pencatatan pemasukan piutang dan pemasukan kas.Pembukuan model ini membantu Anda melakukan penghitungan dan pengukuran pendapatan dalam jangka waktu tertentu sehingga Anda perlu membuatnya secara rutin.Pembukuan inventarisPembukuan inventaris berisi catatan kekayaan atau aset. Untuk membuatnya, Anda harus meneliti setiap aset atau barang berdasarkan transaksi pembelian. Saat mencatat setiap aset atau barang, Anda juga [perlu mencatatnya di pembukuan pengeluaran sesuai tanggal pembelian aset. Jadi, Anda akan lebih mudah mengontrol dan menjaga semua aset yang Anda miliki dalam bisnis. Pembukuan ini juga berguna untuk mengontrol barang yang masuk dan keluar sekaligus memudahkan mutasi barang.Pembukuan laba rugiPembukuan ini penting untuk mendeteksi adanya kerugian dan keuntungan dalam bisnis Anda. Jadi, Anda bisa mengetahui persis kondisi keuangan perusahaan Anda. Saat kerugian lebih besar, Anda bisa lebih muda mengambil langkah antisipasi. Berikut contoh laporan laba rugi dalam pembukuan:

Manfaat pembukuan

Pembukuan dalam bisnis memiliki sejumlah manfaat berikut:Memisah aset pribadi dan bisnisKetika berkomitmen menjalani bisnis, Anda harus bisa memisahkan mana keuangan pribadi dan mana yang memang diperuntukan untuk bisnis. Jangan sekali-kali mencampurkan keduanya karena hal itu hanya akan membuat manajemen keuangan menjadi berantakan.Oleh karena itu, Anda harus membuat pembukuan khusus untuk membantu memisahkan mana aset yang memang diperuntukan untuk bisnis dan mana aset pribadi sehingga keduanya tidak tercampur.Mengetahui besar untung dan rugiPembukuan akan membantu Anda untuk mendeteksi kerugian atau keuntungan dalam bisnis. Saat terdeteksi kerugian yang lebih besar dari keuntungan, Anda bisa segera mencari solusi agar tidak memicu masalah dalam bisnis. Pembukuan juga membantu Anda untuk mendeteksi distribusi uang dan barang sehingga Anda bisa menghitung estimasi keuntungan atau kerugian yang akan didapatkan.Mengontrol setiap transaksiFungsi utama adanya pembukuan adalah menganalisis semua transaksi yang dilakukan. Jadi, sebisa mungkin tidak ada satu transaksi pun yang terlewat.Dengan mengetahui semua transaksi yang ada, Anda juga bisa lebih muda mengetahui kemana uang yang keluar dan berapa jumlah uang yang masuk. Jadi, Anda bisa menekan pos pengeluaran yang dirasa tidak terlalu penting sehingga pengeluaran tidak membengkak.


You Might Also Like